Komitmen Gunakan Tenaga Kerja Lokal, PT BK-MS Mulai Kerjakan Pembangunan Smelter

POROSCELEBES.COM, Luwu – PT Bukaka Mandiri Sejahtera (BK-MS), unit bisnis PT Kalla Group yang berlokasi di Desa Toddopuli, Kecamatan Bua, berkomitmen untuk menggunakan tenaga kerja lokal dalam setiap proyek yang mereka kerjakan.

Perusahaan yang bergerak di bidang smelter ini baru saja membuka kesempatan bagi masyarakat Luwu untuk bergabung dalam proyek yang sedang direncanakan oleh PT BK-MS.

Site Manager PT BK-MS Ikhwanul Ikhsan memastikan bahwa semua karyawan yang akan diterima adalah warga lokal.

Oleh karena itu, dalam pengumuman lowongan kerja, pihak perusahaan mencantumkan prioritas bagi pelamar yang berdomisili di Luwu dan mewajibkan mereka untuk melampirkan KTP.

“Ini adalah salah satu komitmen kami, setiap proyek yang kami kerjakan menggunakan tenaga kerja lokal. Kami membuka kesempatan kepada pencari kerja lokal untuk bergabung dalam proyek yang telah kami rencanakan,” ujar Ikhsan.

Sebelum memulai proses rekrutmen, kata Ikhsan, perusahaan telah berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Luwu.

Langkah ini dilakukan sebagai bentuk transparansi dan untuk memastikan bahwa proses rekrutmen berjalan dengan baik dan sesuai dengan peraturan yang ada.

“Kami juga memberikan penjelasan tentang rencana jangka panjang kami ke depan serta memastikan bahwa proyek ini dapat berjalan dengan lancar,” tandas Ikhsan.

Sementara itu, HRD PT BK-MS Zaldy Bahtiar menjelaskan bahwa selama proses rekrutmen, ada beberapa tantangan yang muncul, salah satunya adalah tingginya antusiasme pelamar. “Kami tidak menyangka ada begitu banyak orang yang datang,” katanya.

“Karena itu, kami memutuskan untuk memperpanjang waktu pendaftaran agar jumlah pelamar yang datang tetap terkendali. Alhamdulillah, setelah kami perpanjang waktu pendaftaran, jumlah pelamar yang datang berkurang,” tambaah Zaldy.

Dia juga menjelaskan bahwa pendaftaran tidak dilakukan secara online karena sistem pendaftaran belum siap. “Kami pasti akan menuju ke sana, namun saat ini kami fokus terlebih dahulu pada konstruksi fasilitas penunjang perusahaan,” ujar Zaldy.

“Para pelamar memang harus mendaftar di luar ruangan di bawah terik matahari, karena saat ini kami masih dalam tahap pembangunan fasilitas perusahaan. Kami memang lebih fokus untuk membangun infrastruktur yang mendukung operasional perusahaan terlebih dahulu”.

Zaldy berharap masyarakat Luwu mendukung keberadaan PT BK-MS dalam memulai proyek konstruksi mereka.

Perusahaan smelter tersebut berkomitmen untuk menggunakan tenaga kerja lokal sepanjang proses pembangunan, dan berharap dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi daerah. (*)

Pos terkait