POROSCELEBES.COM, LUWU – PT Masmindo Dwi Area (MDA) menggelar kegiatan MDA Media Connect bersama insan pers di Maika Resto and Beach House, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Minggu (21/12/2025) sore. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya perusahaan memperkuat komunikasi dan kemitraan dengan media menjelang fase penting operasional tambang menuju target First Gold pada akhir 2026.
Acara tersebut dikemas dalam suasana santai, terbuka, dan penuh kehangatan. Manajemen MDA memanfaatkan forum ini untuk menyampaikan perkembangan proyek, rencana strategis perusahaan, serta komitmen terhadap praktik pertambangan yang berkelanjutan.
Direktur PT Masmindo Dwi Area, Erlangga Gaffar, yang hadir sebagai keynote speaker, menegaskan bahwa perusahaan tetap berpegang pada target resmi First Gold pada Desember 2026. Menurut dia, sejauh ini tidak ada tantangan signifikan yang menghambat rencana tersebut.
“Sesuai rencana, target kami tetap Desember 2026. Sejauh ini tidak ada tantangan yang berarti,” kata Erlangga.
Ia menjelaskan, industri pertambangan pada dasarnya tidak terlepas dari peran manusia dan telah ada sejak lama dalam peradaban. Namun, yang membedakan praktik pertambangan modern dengan masa lalu adalah ketentuan dan standar yang mengikatnya.
“Menambang itu ilmunya sudah lama, sejak peradaban manusia. Yang membedakan adalah ketentuannya. Tidak semua bisa menambang dengan aman, dan tidak semua bisa menambang tanpa memperhatikan masyarakat,” ujarnya.
Erlangga menekankan bahwa PT Masmindo Dwi Area menjalankan kegiatan operasional dengan mengacu pada prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance). Prinsip tersebut menjadi landasan perusahaan dalam menjaga keseimbangan antara kegiatan produksi, perlindungan lingkungan, serta tanggung jawab sosial kepada masyarakat sekitar.
Dalam kesempatan itu, Erlangga juga berharap media dapat menjadi mitra strategis perusahaan, tidak hanya dalam menyampaikan informasi, tetapi juga memberikan masukan yang konstruktif.
“Kami berharap teman-teman media bisa menjadi mitra Masmindo ke depan, memberi masukan, dan menjadi rekan yang baik bagi kami. Tahun 2026, kami ingin bisa berjalan beriringan sesuai target yang telah ditetapkan perusahaan,” katanya.
Sementara itu, Wakil Kepala Teknik Tambang (KTT) PT Masmindo Dwi Area, Agus Siswanto, menyampaikan bahwa perusahaan telah memulai tahapan penting menuju produksi emas perdana.
“Kami mengawali langkah menuju First Gold yang insyaallah akan dicapai pada akhir tahun 2026,” ujar Agus.
Ia mengungkapkan, progres pekerjaan saat ini berjalan positif meskipun dihadapkan pada tantangan kondisi cuaca, terutama curah hujan yang cukup tinggi di wilayah operasional.
“Alhamdulillah, meskipun hujan cukup sering, hal itu tidak mengurangi semangat kami untuk memastikan seluruh alat operasional bisa masuk dan siap menunjang produksi,” katanya.
Agus menambahkan, dukungan dari berbagai pihak, termasuk media, menjadi faktor penting dalam menyukseskan rencana operasional perusahaan ke depan. Ia berharap komunikasi yang telah terjalin dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bersama.
“Dengan doa dan dukungan semua pihak, kami berharap dapat bersatu padu membawa proyek ini berjalan dengan baik, hingga benar-benar bisa dibuka dan dioperasikan secara optimal,” ujar Agus.
Melalui kegiatan MDA Media Connect, PT Masmindo Dwi Area menegaskan komitmennya untuk membangun komunikasi yang terbuka dan berkelanjutan dengan media, seiring langkah perusahaan memasuki fase krusial menuju First Gold 2026.















