Luwu, Poroscelebes.com – SMA Negeri 3 Luwu yang berada di Kecamatan Larompong diduga melakukan melakukan Pungutan Liar (Pungli) bagi setiap siswa.
Dari penuturan salah satu orang tua siswa yang enggan disebut namanya menyampaikan bahwa, anaknya menyetor uang sumbangan Rp. 1.000 setiap harinya.
“Anak saya itu disuruh menyetor Seribu Rupiah setiap hari, selama 5 hari sekolah, kemudian ditambah dua ribu rupiah setiap minggunya, jadi total setiap minggu itu Rp 7 ribu per siswanya” urainya.
Orang tua siswa juga tersebut menyampaikan bahwa dari keterangan anaknya, pungutan tersebut akan digunakan untuk perbaikan sarana sekolah.
“Saya heran, kenapa perbaikan sarana sekolah dibebankan ke siswa, padahal disekolah kan sudah ada dana BOS” ucapnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SMAN 3 Luwu, Irwanto saat dikonfirmasi media membantah adanya Pungli tersebut.
“Bukan pungutan pak, tapi itu sedekah, artinya, tidak ada pemaksaan, jika siswa bersedia silahkan jika tidak mau tidak akan dipaksakan” ucapnya. Kamis, 21 September 2023.
Irwanto juga menyampaikan bahwa, sedekah itu rencananya akan dipergunakan untuk perbaikan parkiran sekolah.