Poroscelebes.com– Luwu, Pembangunan Jembatan Dusun Talobo yang berada di Desa Poringan Kecamatan Suli Barat menjadi pembicaraan serius di kalangan Masyarakat, pasalnya Jembatan baru berjalan tiga bulan sudah ambruk .Suharman selaku (masyarakat setempat), angkat bicara.
Jelas Kamis, 12 November 2020″Di bangunya Jembatan Dusun Talobo di Desa Poringan Kec. Suli Barat, itu diduga kuat adanya salah perencanaan awal. Sehingga dimana jembatan tersebut baru berjalan selama tiga bulan sudah ambruk”.
“Jika melirik nilai anggran yang digunakan jembatan tersebut, tentu sangat fantastik. Mengapa tidak, Pembangunan Jembatan Dusun Talobo dibangun sejak tahun 2018 yang bersumber dari Dana Desa (DD) dengan total sebesar Rp. 479.900.000,- (Empat Ratus Tujuh Pulu Sembilan Juta Sembilan Ratus Rupiah)”.
Kita sebagai peduli adanya anggaran sebesar itu, tentu melalui dinas terkait. Mestinya melakukan Audit agar tidak memunculkan Kontroversial dikalangan Masyarakat Desa Poringan.
Sebab jika kita menganalisis pada pekerjaan tersebut, tentu patut diduga menyalahi bestek dan tidak menyentu pada asas manfaat. Tandas Suharman Kepada Media ini.
Lebih lanjut Suharman mengatakan, bahwa terkait dengan Pembangunan Jembatan Dusun Talobo Desa Poringan yang diduga menyalahi bestek dan tidak memberi asas manfaat.Maka ada baiknya bagi pihak penegak hukum Wilayah Hukum Polres Luwu melakukan penyelidikan dan penyidikan sebagaimana pengelolaan dana anggaran pembangunan jembatan dusun Talobo terangbenerang penggunaannya.
Sementara kepala Desa Poringan Kasman K dikonfirmasi melalui telpon celulernya sekaitan dugaan kasus pembangunan jembatan Dusun Talobo hp miliknya sama sekali tidak aktif, dan beberapa kali hendak ditemui dikantor Desanya juga tidak ada ditempat. Pungkasnya (suharman).uL
